dan aku penat, Re
tipu ku untuk diri
sendiri lapuk
Hei, tau kah kamu setiap
malam dering itu kunanti
meski sapaan tak berarti
setidaknya untuk tau_ada
aku disitu
tapi rasanya aku menjadi
aneh
ini gila
dan aku tak mau lagi
bertahan
tak akan lagi ku nanti
dering ,Re
karena hei … aku tersadar,
ada dering yang setia untukku.
terimakasih untuk semua
tawa
secangkir kopi
sepotong kue
juga jejak-jejak di jalan
aku bergegas, Re
baik-baiklah
_dan lampu jalan yang
kita suka_
No comments:
Post a Comment